Muallaf Dari Negeri Komunis Republik Ceko

            Cekoslowakia, sebutan lain dari Czecholovak Socialist Republic.sebuah negeri termaju diantara negara-negara Eropa Timur. sebuah Negara komunis, persekutuan antara Negeri Slovakia dengan Ceko yang terletak di Eropa Tengah. Disebelah Utara berbatasan dengan Jerman Timur dan Polandia, di Barat denagn Austria dan Hungaria, dan disebelah Timur dengan Uni Sovyet.

            Sekitar tahun 1993 seiring dengan runtuhnya komunisme di Eropa Timur, maka persekutuannya dengan negeri slovakia pun berakhir, dan memnyatakan diri menjadi Republic Ceko. berpenduduk sekitar 10 juta jiwa, 60 persen diantaranya Atheis, 27 persen Katolik Roma, 3 persen Kristen Protestan, dan hanya sekitar 4000-5000 orang yang beragama Islam. dari jumlah itu, ada imigran yang berasal dari turki, Afrika Utara. Ada juga warga Ceko yang masuk Islam bukan karena pernikahan, seperti kasus seperti kasus saya ini, masih sangat amat langka, demikian paparkarimah, sala seorang mualaf perempuan warga negara Ceko asli.

            Karimah, adalah nama hijrah setelah masuk islam. ia lahir tahun 1965 di Ceko. diusia yang relatif muda untuk ukuran perempuan di Eropa, ia telah menjanda. Suaminya meninggal karena sakit, dan kini hidup bersama seorang putranya yang berusia 17 tahun. ia tinggal prague (praha dalam dialek indonesia), ibukota Republik Ceko. bereda dengan kebanyakan rakyat Ceko, yang dibesarkan dalam cengkraman Atheis. karimah kecil, kendatiAtheis tetapi sejak usia muda sudah tertarik dengan agama. semua diulai sejak usia 18 tahun ketika ia mempelajari semua agama dan menggali cara hidup orang-orang dari agama yang berbeda. dia mengenal islam ketika ia mempelajari teori relativitas waktu Einstein, ilmu biologi, astronomi, dan sejarah orang orang besar. Aneh dan luar biasa oleh orang-orang terdekat. “Sejak saya masuk islam tahun 2007, saya shalat dan beruasa ramadhan, Alhamdulillah sya mempunyai ruangan pribadi. Dan memang saya memakai jilbab selama bekerja. Sehingga teman-teman belum banyak yang tahu tentang keislaman saya”, Tutur karimah.

            Tak cukup belajar sendiri, ia belajar islam dan menyambangi Islamic centre ketika bersempatan belajar di inggris. Ketika berkesempatan ke Belanda, ia berusaha bertemu dengan Famille Fatma Asrlan, pengacara perempuan pertama berhijap di Belanda , guna menemukan jawaban-jawaban muslimah di Eropa. “saya kagum dengan khalifah Abu Bakar Ash-Shiddiq, memperkenalkan prinsip good-gover nance (tata kelole pemerintahan yang baik, adil, bersih, dan bebas korupsi) Sejak abad 14. Saya kagum dengan hukum islam yang sudah kenal sejak turunnya Al-Qur’an dan diperkuat oleh As-sunnah, padahal hukum peperangan internasional baru dikenal tahun 1907 melalui konferensi Denhaag  dan belakangan melalui konferensi Jenewa.

            Karimah memandang persoalan muslim di Ceko tak hanya akibat cara pandang yang salah dari warga Ceko terhadap muslim, namun juga perilaku hidup muslim Ceko sendiri. Tantangan berikutnya dan sekaligus harapan, menurut muslimah yang tengah menuntaskan destarasi Doktornya tetang hukum perdata islam dan hukum internasional di Universitas Ceko ini, adalah bahwa Republik Ceko mau mengakui islam sebagai salah satu agama yang hidup di Ceko.